Class-D UcD Superlite Full Fitur
Hello gais divideo ini saya akan membuat kit amplifier Class-D UcD Superlite dengan fitur yang lengkap dan menggunakan komponen audio grade, sebelumnya saya pernah membuat amplifier ini mulai dari komponen smd, komponen DIP, dengan bentuk kotak maupung persegi panjang, rangkaian amplifier UcD Superlite ini didesain oleh bapak kartino surodipo, desain udah lumayan lama mungkin ada 5 thun yang lalu, dan class-d UcD Superlite ini masih menjadi idola para penggemar amplifier class-d, suara yang dihasilkan juga sangat enak, berclarity, dan komponen yang dipakai juga cukup mudah mencarinya.
Oke langsung saja berikut ini untuk PCB layoutnya, PCB layout yang saya desain denngan dimensi 6x28CM, ini sedikit berbeda dengan desain sebelumnya, pada transistor ini 5401 dan 5551 ini bisa digandeng, dilem atau di beri heatsrrink, ini supaya panas lebih merata, DCO lebih stabil begitu juga speed PWMnya, dan resistor R Shunt ini saya pindah dibelakang supaya panas yang dihasilkan tidak menyebar di blok rangkaian driver. bagi teman2 yang kepengin beli PCB nya bisa kunjungi link yang ada dideskripsi atau nanti saya sertakan di kolom komentar.
sebelum lanjut perakitan, kita cetak dahulu PCBnya di JLCPCB, untuk cara cetak PCB di JLCPCB bisa simak video berikut ini.
Berikut PCB yang saya dapat dari JLCPCB, harganya cukup murah, PCB berkualitas, serta pengerjaan dan pengiriman yang cepat. Oke lanjut kita rakit dahulu amplifiernya. persiapkan resistor 1/4W dan juga diode yang seukuran. Untuk resistornya ini saya menggunakan resistor Metal Film Vishay dan vishay dale, link pembelian resistor nanti saya sertakan juga dideskripsi. pasang resistor sesuai label yang tertera pada PCB, untuk PCB yang ada divideo ini sebenarnya belum 100% fix, nanti ada update untuk bagian OCPnya saja. dan PCB yang sudah beredar itu sudah 100% fix, tinggal pasang komponen sesuai label yang tertera.
Lanjut pasang kapasitor.
Untuk transistor bagian driver ini bisa digandeng, saya menggunakan lem untuk menempelkannya, ini bisa juga diberi heatshrink atau solasi bakar. kalau pun tidak digandeng juga tidak masalah.
Untuk kapasitor feedback bisa menggunakan kapasitor high volt biasanya warna biru, ini saya menggunakan kapasitor silver mica tapi ukuran saya kecilkan dari yang tertera karena speed PWM ingin saya naikkan.
Transistor totem saya menggunakan 2SA1020 2SC2655. ini bisa juga menggunakan bd139/bd140.
Kapasitor ke rail + dan min ini bisa mneggunakan 1uf-4.7uf minimal voltase 200V.
Untuk induktornya saya menggunakan induktor sagami core, dengan nilai induktansi 22uH. ini sedikit saya modif, 2 kaki kecil saya buang dan tembaga saya tarik sedikit, supaya bisa masuk lubang induktor yang ada di PCB.
R dummy 1k5 2W paralel , yang warna biru ini saya menggunakan resistor 4K2 2W vishay dale.
C Zobel menggunakan 220N wima, dan r nya menggunakan resistor 5W, karan di PCB aslinya 2W saja cukup, ini Resistor saya bungkus menggunakan heatshrink, supaya tidak rusak terkena skun, karena tempatnya mepet dengan terminal skun ground,
Capasitor LPFnya saya menggunakan 680NF 400V wima MKP10. dimensi kapasitor bisa fleksibel, karena lubang kapasitor yang saya desain ada banyak. untuk induktor dan capacitor LPF ini ditentukan oleh speed PWMnya, nanti saya akan set speed PWM sekitar 350kHz. jadi komponen LPF sengaja saya buat beda dengan yang tertera di PCB.
relay speaker saya menggunakan 16A, ini sudah cukup untuk main di 4 ohm.
Untuk ic opamm input balance bisa menggunakan dual op-amp, misal JRC4558, MC33078, NE5532, TL072 dan lain2, ic ini bisa dipasang yang DIP atau SMD. disini saya menggunakan IC SMD. OPA2277 dual opamp.
Supaya terlihat seperti amplifier full diskrit , pada marking IC saya pasangkan kapasitor elco ke pin IC 8 untuk + dan 4 untuk -, jadi marking IC tertutup elco seperti ini.
lanjut kita pasang langsung transistornya tidak usah di tespoint dlu, untuk mosfetnya saya menggunakan IRFP4227, mosfet ini termasuk mosfet balap bisa untuk speed PWM sampai 400kHz.
kemudian pasang sekring 10-15A.
lnajut kita tes dahulu apakah amplifier ini nantinya bisa bekerja atau tidak, pasang power supply utamanya saja, ini saya menggunakan PSU dari syaelend tech yang LLC 1500W tapi komponen ada yang saya ganti biar seragam saja dengan amplifiernya, untuk performanya tidak ada peningkatan yang signifikan masih sama dengan part standart dari pabrik syaelend tech.
Pasang psu utamnya saja + - dan ground, tegangan saya set di 90VDC, untuk bias jangan dipasang dahulu. apabila ada kesalahan pemasangan komponen biar tidak gagal start atau mosfetnya short.
Untuk cara mengetahui amplifier ini akan bekerja jika sudah terpasang tegangan bias 12V, saya berikan tips yang paling mudah gak ribet tanpa memakai alat apapun.
nyalakan smpsnya dahulu, led yang harus menyala yaitu led bootstrap sinyal dan on, kalo led limiter menyala, trimpot release bisa diset putar kekiri mentok, dan itu wajib mati, kalau tidak mati berarti ada yang salah dengan komponen dibagian limiter, atau zener 15V D37 nya short atau putus.
Kemudian sentuh pin 2 terminal potensio, bisa menggunakan obeng atau terserah, kemudian kaki kita bisa digroundkan atau menyentuh tanah. atau bisa juga diinject dengan audio generator. maka led bootstrap warna biru akan berkedip2 ketika disentuh, dan led klip jg akan menyala kedip2, kalau led klip dan bootstrap tidak berkedip2 seperti ini ketika pin 2 disentuh. pastikan jumper Unbalance J3 disambung dahulu, pastikan kita menyentuh besi obeng yang digunakan untuk menyentuh pin 2, atau kalau diinject dengan audio genertar bisa dinaikkan minimal 2Vpp amplitudonya.
kalau cara diataas tetap masih tidak bisa berkedip2, pastikan bagian depan amplifier sudah benar pemasangan komponen, cek tiap tegangan di tiap shunt zener 12V, cek tegangan IC input balance, dan cek juga solderannya. kemudian kita coba lihat menggunakan oscilloscope seperti apa sinyal dibagian gate high side mosfet jika led berkedip2 seperti ini.
kemudian kalao sudah berkedip seperti ini artinya amplifier pasti akan bekerja. ketika tegangan bias 12V dimasukkan, nah amplifier sudah bekerja PWM sudah aktif, Speed PWM terbaca 355kHz.
tapi harap perlu diperhatikan dan ini sangat penting. kalau led bootstrap maupun led klip sudah berkedip2 ketika pin 2 disentuh, akan tetapi ketika tegangan bias dimasukkan malah mosfetnya short. itu pasti ada kesalahan di bagian mosfet driver, atau juga setingan dead time terlalu kecil, tapi biasanya tejadi kesalahan di bagian mosfet driver, bisa salah pasang komponen, atau komponen rusak, bisa juga dari solderannya. jadi kalau led sudah kedip2, jangan langsung dipasangtegangan bias, alangkah baiknya dicek dahulu bagian driver mosfetnya lagi, kalau dipastikan benar pasti amplifier bisa bekerja.
kalau amplifier sudah bekerja, lanjut pasang heatsink. untuk heatsinknya ini saya menggunakan plat aluminium yang saya poles sendiri, plat dengan tebal 6mm, lebar 7cm pancang 35cm, ini sengaja saya buat panjang, karena nanti platnya akan saya buat box bagian samping langsung.
amplifier sudah jadi dan siap untuk dites, sebelum lanjut video nya saya akan share tips dimana saya beli komponen berkualitas dari luar negeri, yaitu dari situs utsource.net, teman-teman bisa membeli komponen berkualitas dan dijamin original sesuai fto yang ada, mulai dari resistor transistor kapasitor dan ada banyak sekali komponen disini. harganya juga cukup terjangkau, dan pengiriman yang cepat. untuk pembayaran juga bisa menggunakan paypal atau kartu kredit. bila teman2 tertari bisa langsung kunjungi situs utsource.net dideskripsi video.
oke lanjut ke pengetesan, di video ini saya tidak akan test suaranya, tapi hanya tes keluaran dayanya berapa watt secara kontinyu menggunakan dummyload. untuk test suaranya mungkin nanti kalau sudah jadi didalam box.
kita pasangakan lagii power supplynya, untuk tegangan supply utama beserta tegangan bias 12V.
pasang audio input dan potensiometer mono 10K ohm.
beban saya menggunakan resistor dummy load 4 ohm, pasang beban ke terimnal speaker, ini juga saya pasang voltmeter, tang amper, dan juga probe oscilloscope, dijalur output speaker.
oke kita nyalakan dahulu amplifiernya, voltmeter saya gunakan dahulu untuk membaca DCO amplifier, ini terbaca 100mVDC lebih jadi harus kita set dahulu dengan memutar trimpot DCO, set hingga 0mVDC.
kalau sudah langsung kita tes load, untuk inputnya saya gunakan dari audio generator dengan freq 1.5Vpp. ini limiter saya set sensitif, untuk mengurangi sensitifatas limiter bisa diputar trimpot rilease ke kiri dan kebalikannya jika kita putar kekanan maka limiter akan semakin sensitif.
jadi daya amplifier ini diload secara kontinyu yaitu 54V AC x 13.45Amper yaitu 726W atau kisaran 700W RMS di 4 ohm dengan tegangan catu daya 90VDC SMPS LLC 1500W Syaelend tech. daya yang cukup besar, kita bisa menggunakan 2 x 15inch, misal 2 x 15600 dengan amplifier ini, impedansi diset 4 ohm. dan kit smps ini cukup untuk 2 kit amplifier ucd superlite ini.
OKe cukup sekian video ini, bagi
Boleh minta daftar komponenya mas.mau bljar rakit sendiri
ReplyDeleteMas wahyu boleh minta skema ucd superlite yang ini , punya saya ketika tegangan bias di masukkan led ocp menyala dan tidak mau padam ,, atau bisa di bantu bagian mana yang perlu saya cek
ReplyDelete